Minggu, 30 Maret 2014

KEGAGALAN

KEGAGALAN SANGAT DEKAT DENGAN KEBERHASILAN, AKAN TETAPI KEBERHASILANPUN SANGAT DEKAT DENGAN KEGAGALAN, BANYAK HAL BENTUK KEGAGALAN DISAAT BERHASIL DIANTARANYA; TERJADI KESOMBONGAN, KESEMENA - MENAHAN, JADI KASAR, BRUTAL, MENINDAS, BASA- BASI, SERTA JADI QORUN, DLL

ORANG YANG BERHASIL SERING MEMILIKI DAN EKALIGUS MENUNJUKAN SIKAP YANG ANGKUH, MUNGKIN IA MENGIRA APA YANG IA DAPATKAN ADALAH KEKAL, ITU KELIRU SAMA SEKALI,  MAKANYA  SANGAT SEDIKIT DAN BAHKAN SANGAT SULIT MENEMUKAN ORANG YANG BENAR-BENAR BERHASIL TANPA NODA.

LEBIH PARAHNYA LAGI TDK SEDIKIT SESEORANG YANG BERHASIL JUSTRU KEBERHASILANNYA DIJADIKAN SEBAGAI SENJATA UNTUK MEMBUNUH  " LAWAN-LAWANNYA ", PADAHAL YANG DISANGKA LAWAN ITU SENDIRI TDK MERASA MENJADI REVAL BAGI SANG PEMIMPIN...

BILA ADA MANUSIA SEPERTI INI " SUNGGUH MENYEDIHKAN ", BEGITU RUGI HIDUPNYA, DAN BEGITU SIA-SIA PENGORBANNYA YANG HANYA DIABISKAN UNTUK HAL-HAL YANG TDK PENTING, KENAPA TIDAK PENTING, KARENA PERJALAN HIDUP, DAN TAKDIR SESEORANG BUKAN DITENTUKAN OLEH MANUSIA LAIN, TAPI DITENTUKAN OLEH DIRINYA SENDIRI DAN TUHAN, 

" LANGKAH BOLEH TERHAMBAT, AKAN TETAPI TUJUAN TDK ADA YANG BISA MENGHAMBAT, KECUALI ALLAH SWT YANG MAHA AGUNG..".

Kamis, 13 Maret 2014

PERJALANAN

tataplah hari depan dengan hati yang bening, jalani hari-harimu seindah dan sedamai mungkin, jangan pernah berkeluh kesah dengan apapun yang sedang menerpa hidup, kaena apapun yang sedang menimpa itu sesungguhnya adalah bagian darinproses untuk menuju kehidupan yang penuh dengan kedamaian.

Jadikanlah dirimu sebagai pribadi tanpa masalah, jdikanlah segala bentuk aktivitasmu sebagai bentuk pengabdian yang tulus, dan jangan jadikan diri dan aktivitasmu sebgai  " budak " bagi diri sendiri, dan pandang serta jadikalah dirimu sebagai wujud sahabat yang memiliki kejujuran serta sebagai sahabat yang kekal abadi, .......

Sabtu, 01 Maret 2014

PROSES AWAL DAN AKHIR PERBAIKAN SECARA GENERAL


Tidak akan menghasilkan sesuatu yang berarti bila mengabaikan proses, apapun aktivitas dan kapasitas manusia, perlu di catatat bahwa untuk mendapatkan sesuatu sesuai harapan sangat ditentukan dan berawal serta berakhir dari "PROSES " . oeleh sebab itu tidak ruang dan waktu yang bebas dari menajemen, dan tidak ada kegagalan yang bebas dari akibat buruknya manajemen, serta tidak ada keberhasilan yang didapat bisa lepas tanpa manajemen.

Untuk itu agar dapat berhasil dengan baik sesuai harapan  " gunakanlah manajemen " setepat mungkin sesuai dengan konteks permasalahan yang dihadapi. Tuhan saja memanajemen semua ciptaannya, apalagi manusia yang sesungguhnya tdk memiliki kekuatan apa2, jangan pernah mengabaikan manajemen bila mau sukses tanpa noda, lant6as bagaimana dan apa bentuk manajemen Tuhan, bisa kita lihat keteraturan ciptaan Tuhan, serta bisa kita lihat kapan ada dan kapan tidak ada lagi ciptaan-Nya, contoh di Zaman Nabi Sulaeman, dari riwayatnya seisi alam semesta semua bisa berbicara, bayangkan bila saat sekarang semua ciptaan Tuhan tersebut masih bisa berbicara, sudah tentu Sungai Ciliwung di Jakarta akan BERKATA " HAI MANUSIA-MANUSIA SERAKAH JANGAN DIJADIKAN TEMPAT PEMBUANG SAMPAH DONG SAYA ( SUNGAI ) INI... MALUKAN, LEBIH MALU KETIMBANG DITEGUR  GUBURNUR RASANYA...., BEGUTUPUN DENGAN DOMBA, SAPI, KERBAU, IKAN, SAYURAN, BERAS, NASI, DAN LAIN SEBAGAINYA BAGAIMANA KITA MAU MAKAN sayur bayam, kankung, bila begitu dipotong mereka menangis tersedu-sedu....apakah tega kita memakannya, begitupun dengan hewan kurban, begitu mau dipotong domba atau sapinya malah menjerit kesakitan minta tolong tdkmdipotong, lantas kalau ini masih terjadi sampai saat ini, bagaimana manusia bisa makan, bagaimana mau beribadah, semuanya akan terjalin saling toleransi dan tdk saling menyakiti atar sesama ciptaan Allah SWT, akibatnya manusia akan kelaparan karena tdk kuasa untuk makan nasi, makan kankung apalagi daging dstnya.

Secara analisis ilmiah, dengan apa yang telah diberikan ilmu kepada umat manusia sebagai  ciptaan Nya yang paling sempurna, dan sekaligus sebgai khalifah dialam yang fanah ini, kita semua diberi kemampuan untuk menganalisis yang ada dan yang sudah tdk ada, namun jangan pernah menentang ciptaan-Nya,  atas dasar inilah begitu teraturnya urutan-urutan ciptaan Allah, begitu teraturnya putaran tatasurya, begitupun denga proses penciptaan manusia mari kita lihat sejarah manusia purbakala yang besar-besar dan tinggi-tinggi, bila kita analisis secara ilmiah ada relevansinya dengan zaman itu dimana zaman tersebut dikatakan " zaman batu ", tidak ada teknologi seperti sekarang ini, maka agar mampu bertahan tentu memerlukan fisik yang kuat, apakah itu bukan bagian dari keteraturan dalam evolusi perubahan manusia dari aspek fisik..., DAN APAKAN KETERATURAN  ITU BUKAN KAH BAGIAN DARI  PROSES MANAJEMEN....????, KALAU BEGITU INTI SARI DARI MANAJEMEN TUHAN ADALAH, 1) MENCIPTAKAN KETERATURAN, 2) MEGHARGAI WAKTU SERTA, 3) KESEMPURNAAN, LANTAS bagaimana dengan kegiatan manajemen sekarang yang dibuat oleh manusia sesuai dengan konteksnya...??? bukan kah sudah seharusnya manajemen harus menciptakan ketraturan dan mengeliminasi kesemerautan, karaena kesemeratutan manajemen merupakan salah satu predisposi terciptanya peluang korupsi, dengan demikain KORUPSI AKAN DAPAT DIBERANTAS DENGAN CARA; 1) KETERATURAN DAN KETERTIBAN MANAJEMEN, 2) KESADARAN PARA PELAKU MANAJMEN ( MANAGER ), 3) KETEPATAN  DAN KECEPATAN WAKTU, DAN  4)  KEMANFATAAN YANG DIHASILKAN...dengan cara manajemenlah korusi akan dapat diberantas, bukan dan tidak dengan cara mencari kepuasan dengan menangkap, menyita, dan memenjarahkan orang, JUSTRU YANG TERBAIK ADALAH ASPEK PREVENTIFLAH YANG AKAN MAMPU MENCEGAH TERJADINYA KORUPSI DIMUKA BUMI INI...