Senin, 14 Juli 2014

JANGAN KORBANKAN KEJUJURAN

Pemilihan calon presiden RI yang memilih dua pasangan calon sudah berlalu ( tepatnya 9 Juli 2014 ), sejak siang tanggal 9 Juli 2014 gejala dan gemah kemenangan sudah terlihat dari hasil perhitungan cepat versi lembaga survie yang menyampaikan data kemenagan no urut I sebanyak 4 lembaga, dan untuk no urut 2 sebanyak 8 lembaga, akibatnya kedua pasanagan merasa dirnya  sama-sama menjadi pemenang.

Kondisi ini sangat ironis dan memalukan, secara ilmiah hasil perhitungan cepat tdk berbeda jauh dengan hasil perhitungan KPU 22 Juli2014 yad, MASALAHNYA ADALAH KEJUJURAN DAN LEMBAGA SURVIE DAN KEJUJURAN PASANGAN CALON ATAS HASIL SUEVIE TSB, 

Bila ternyata kejujuran dan objetivitas yang dikorbankan hanya karena tdk sanggup untuk menang dan untuk kalah atau sekedar mencari sensasi atau menciptakan suasan gaduh.... MAKA SIAPAPUN SANG CALON TSB, DIA SUDAH TDK LAYAK UNTUK MENYADANG NAMA BAIK PATRIOTIK, APALAGI NEGARAWAN.

Untuk ini bila masih mungkin disarankan sebaiknya yang kalah katakanlah kalah dan yang menang pun jdilah pemenang yang elegant, prinsip JNGAN KORBANKAN KEJUJURAN HANYA UNTUK SEBUAT JABATAN, KALAU ANDA KORBANKAN, MAKA ITU BERATI ANDA TDK PATUIT UNTUK MEMANGKU JABATAN APAPUN TERMASUK PRESIDEN SEKALIPUN......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar